BASAH
Bumi ini basah lagi
Basah, lembab, hanyir dan lahak
Anak-anak kecil menadah tangan
Dengan selut lumpur terpalit di tubuh
Mohon segenggam nasi
Juga seteguk air
Buat mengisi perut yang sudah empat hari
berlagu sendu
Dan haus menggigit rongga tekak
Kita
Basah di sini
Dengan pancuran air di taman tema
Tidak terbayang banjir yang membasahi
pipi si kecil
Lupa derita perut yang lapar
Dengan kaki kosong memijak selumbar
Mengharapkan masih ada yang sudi
Menghulurkan air dan nasi
Anak-anak mereka juga anak-anak kita
Banjir di sana sudah kering
Namun mereka tetap basah dengan air mata
Basah yang mengalir hingga ke hujung
kaki
Kaki berselut lumpur maung
Tiada apa lagi yang ditinggalkan
Berdiri sayu di atas tangga batu
Rumah-rumah yang hilang.
Banjir akhir Disember 2014
Tinggal menjadi igauan.
Pinjam Sayap Penulis Sepi
Tiada ulasan:
Catat Ulasan